Wacana tentang
Kemacetan
Dewasa
ini dampak globalisasi semakin terasa di setiap sendi kehidupan kita. Termasuk
dalam bidang transportasi. Banyak produsen kendaraan bermotor yang masuk di
pasar Indonesia. Tidak lagi di dominasi Yamaha Honda dan Suzuki tetapi juga ada
Hyundai kia bajaj dan tvs dan masih banyak lagi. Hal ini menimbukan dampak
positif yaitu inovasi di bidang barang produksi.
Namun
ada juga dampak negatif yaitu bertambah macet kondisi di jalan raya. Hal ini
menimbulkan kerugian masalah waktu biaya polusi dan masalah kesehatan. Bila
dipandang secara obyektif ada 3 pihak yang mepegaruhi kondisi kemacetan di
jalan raya. 1 produsen kendaraan bermotor. 2. Konsumen. 3. Pemerintah
Menurut
saya produsen dalam hal ini hanya sebagi penyedia barang. Mereka hanya berfikir
untuk memperoleh keuntungan sebanyak – banyaknya. Pemerintah sebagai regulator.
Konsumen sebagai penikmat dari barang dan jasa.
Untuk
mengatasi masalah ini apakah akan lebih indah apabila dari pihak produsen ikut
menghijaukan bumi Indonesia dengan cara menanam satu pohon setiap satu unit
kendaraan bermotor yang terjual. Dari sisi pemerintah, pemerintah perlu
membangun kembali fasilitas transportasi umum. Dengan fasilitas transportasi
umum yang baik maka dari pihak konsumen akan lebih senang menggunakan
transportasi umum daripada kendaraan pribadi. Di pihak konsumen sebaiknya
melakukan efisiensi dalam penggunaan kendaraan supaya tidak terjadi kemacetan.
Abdillah Azis
Siswa SMAN 1 SLEMAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar